Berita ekonomi "Prelim GDP q/q (Produk Domestik Bruto Sementara kuartalan)" dengan dampak tinggi, perkiraan 2.8%, dan nilai sebelumnya juga 2.8% yang dijadwalkan rilis pada 27 November 2024 pukul 20:30 waktu setempat, memiliki implikasi yang relatif terbatas terhadap USD jika angka rilis sesuai ekspektasi.
Penjelasan:
GDP kuartalan (q/q) menunjukkan pertumbuhan ekonomi suatu negara dalam tiga bulan terakhir. Angka 2.8% menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang stabil. Karena perkiraan (forecast) sama dengan angka sebelumnya, pasar kemungkinan besar sudah memperhitungkan pertumbuhan ini. Artinya, rilis angka GDP yang sesuai prediksi (2.8%) tidak akan memberikan kejutan besar bagi pasar valuta asing.
Analisis Dampak terhadap USD:
- Jika sesuai ekspektasi (2.8%): Tidak akan ada dampak signifikan terhadap USD. Nilai tukar kemungkinan besar akan bergerak sedikit, atau bahkan tetap stabil. Pasar sudah memprediksi angka ini, sehingga tidak ada reaksi harga yang berarti.
- Jika lebih tinggi dari ekspektasi (>2.8%): Pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan akan dianggap positif bagi perekonomian AS. Hal ini dapat meningkatkan daya tarik USD karena investor mungkin akan lebih percaya diri untuk berinvestasi di aset berdenominasi USD. Akibatnya, USD berpotensi menguat terhadap mata uang lainnya.
- Jika lebih rendah dari ekspektasi (<2.8%): Pertumbuhan ekonomi yang lebih lemah dari perkiraan akan dianggap negatif. Ini bisa mengurangi daya tarik USD karena investor mungkin akan khawatir tentang prospek ekonomi AS. Akibatnya, USD berpotensi melemah terhadap mata uang lainnya.
Kesimpulan:Karena angka perkiraan dan angka sebelumnya identik, kemungkinan besar rilis data ini tidak akan menimbulkan volatilitas yang besar pada USD. Dampaknya akan minimal kecuali jika angka rilis secara signifikan berbeda dari ekspektasi (baik lebih tinggi atau lebih rendah). Perlu diingat bahwa faktor-faktor lain selain GDP juga mempengaruhi nilai tukar USD, seperti kebijakan moneter The Federal Reserve (The Fed), sentimen pasar global, dan peristiwa geopolitik.