Berita ekonomi "Core CPI m/m (Month-over-month)" dengan dampak tinggi menunjukkan laju inflasi inti Amerika Serikat. "Core CPI" mengukur perubahan harga barang dan jasa konsumen *tanpa
- memperhitungkan barang-barang yang fluktuatif seperti makanan dan energi. Angka 0.3% yang diprediksi untuk Juni 2025 berarti para analis memperkirakan kenaikan harga inti sebesar 0.3% dibandingkan bulan sebelumnya (Mei 2025). Angka sebelumnya (Mei 2025) adalah 0.2%.
Analisa Dampak terhadap USD:
Jika angka Core CPI yang rilis pada 11 Juni 2025 pukul 19:30 WIB *melebihi
- ekspektasi (0.3%), misalnya mencapai 0.4% atau lebih, ini akan mengindikasikan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan. Hal ini akan berdampak negatif terhadap USD karena:
- The Federal Reserve (The Fed) mungkin akan merespon dengan menaikkan suku bunga acuan. Kenaikan suku bunga dirancang untuk mendinginkan perekonomian dan mengendalikan inflasi. Kenaikan suku bunga membuat USD lebih menarik bagi investor karena menawarkan return yang lebih tinggi, yang pada akhirnya dapat *menguatkan* USD dalam jangka pendek. Namun, kenaikan suku bunga yang agresif juga bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi, yang pada akhirnya bisa *melemahkan* USD dalam jangka panjang. Kondisi ini menimbulkan ketidakpastian.
- Investor mungkin akan mengurangi investasi di aset berdenominasi USD. Inflasi yang tinggi mengikis daya beli, membuat investor mencari aset lain yang memberikan perlindungan terhadap inflasi, seperti emas atau obligasi negara lain. Hal ini dapat *melemahkan* USD.
Sebaliknya, jika angka Core CPI *lebih rendah
- dari ekspektasi (misalnya 0.2% atau kurang), ini akan menjadi kabar baik bagi USD karena mengindikasikan bahwa inflasi terkendali. Hal ini bisa mengurangi tekanan pada The Fed untuk menaikkan suku bunga, dan bahkan bisa memicu ekspektasi penurunan suku bunga di masa depan. Kondisi ini cenderung *menguatkan* USD karena mengurangi ketidakpastian ekonomi.
Kesimpulan:
Dampak rilis Core CPI terhadap USD sangat bergantung pada angka sebenarnya yang dirilis dibandingkan dengan ekspektasi pasar (0.3%). Perbedaan yang signifikan, baik ke atas maupun ke bawah, akan menciptakan volatilitas yang cukup signifikan pada nilai tukar USD. Penting untuk memantau reaksi pasar secara real-time setelah rilis data untuk menilai dampak sesungguhnya. Analisa ini hanya prediksi, dan faktor lain juga dapat mempengaruhi nilai tukar USD.